Saat ini, konektivitas internet telah menjadi kebutuhan umum bagi banyak orang. Namun, pentingnya keamanan dalam berselancar di dunia maya tidak boleh diabaikan. Ketika terhubung ke internet, server atau Penyedia Layanan Internet (ISP) dapat mengakses informasi perangkat, lokasi, dan data pribadi Anda.
Risiko yang mengintai dari penyalahgunaan data oleh pihak yang tidak bertanggung jawab sangat nyata. Untungnya, teknologi proxy hadir sebagai solusi untuk melindungi data pribadi dan identitas kita dari pengintaian oleh situs web atau pihak ketiga lainnya.
Dalam artikel ini, kami akan menguraikan definisi proxy, mekanisme kerjanya, dan berbagai manfaat yang dapat diperoleh dari penggunaannya. Tertarik untuk mengetahui lebih lanjut? Mari simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!
Pengertian Proxy
Proxy adalah sebuah sistem yang berfungsi sebagai perantara antara pengguna dan internet untuk menyembunyikan identitas asli pengguna. Dengan demikian, data yang dikirimkan ke situs web tujuan akan menggunakan alamat IP dari server proxy, bukan alamat IP pengguna.
Untuk melaksanakan tugasnya, proxy memerlukan sebuah server, yang disebut sebagai proxy server. Proxy server adalah layanan jaringan yang menyediakan fungsi proxy, yang bisa berupa perangkat khusus atau komputer, dan berfungsi untuk memproses permintaan menggunakan proxy.
Identitas dan alamat IP pengguna akan disembunyikan melalui penggunaan proxy. Dalam praktiknya, proxy sering digunakan oleh individu yang ingin mengakses situs web yang diblokir di wilayah tertentu. Banyak perusahaan dan bisnis juga menggunakan proxy untuk menciptakan jaringan bisnis yang tertutup dan aman.
Setelah memahami pengertian proxy, langkah berikutnya adalah mempelajari cara kerja proxy.
Cara Kerja Proxy
Proxy server biasanya berada di antara komputer lokal dan jaringan internet. Tanpa proxy server, informasi dari komputer Anda akan dikirim melalui router Penyedia Layanan Internet (ISP) sebelum diteruskan ke server situs web yang ingin Anda kunjungi.
Saat Anda mengakses sebuah situs web, permintaan Anda akan dikirim terlebih dahulu ke proxy server untuk diproses. Setelah data diubah oleh proxy server, permintaan tersebut akan diteruskan ke situs web tujuan. Dengan demikian, situs web hanya akan melihat alamat IP dari proxy server, bukan alamat IP asli Anda.
Proxy sebenarnya mirip dengan VPN. Perbedaan utama antara proxy dan VPN adalah bahwa VPN mengamankan semua lalu lintas jaringan, sementara proxy bekerja per aplikasi. Keduanya menyembunyikan alamat IP Anda, tetapi VPN mengalihkan data internet melalui terowongan terenkripsi. Proxy cocok untuk menjelajah internet, namun VPN menawarkan keamanan yang lebih tinggi.
Manfaat menggunakan proxy tidak terbatas pada perlindungan identitas. Terdapat sejumlah perlindungan tambahan yang bisa diperoleh, tergantung pada jenis proxy yang digunakan, masing-masing dengan fungsi khusus.
Jenis-Jenis Proxy
Meskipun memiliki fungsi utama yang sama, terdapat beberapa jenis proxy dengan sistem kerja yang berbeda-beda.
Berikut ini adalah empat jenis proxy yang banyak digunakan:
1. Anonymous Proxy
Anonymous proxy adalah jenis proxy yang menyembunyikan alamat IP perangkat pengguna dari situs web dan dapat mengaktifkan enkripsi di sisi pengguna. Dengan demikian, data pribadi pengguna tetap aman dan terlindungi.
2. Distorting Proxy
Distorting proxy memiliki fungsi yang hampir sama dengan anonymous proxy, namun dengan cara kerja yang berbeda. Distorting proxy meneruskan koneksi Anda ke internet menggunakan alamat IP palsu. Dengan demikian, Anda dapat mengakses situs web yang diblokir oleh pemerintah dengan menggunakan lokasi yang berbeda.
3. High Anonymity Proxy
High anonymity proxy bekerja dengan mengacak alamat IP yang terhubung ke internet secara berkala, sehingga alamat IP asli pengguna sangat sulit dilacak. Bahkan, server yang dituju tidak dapat mendeteksi bahwa koneksi tersebut dibuat melalui proxy.
4. Transparent Proxy
Transparent proxy adalah sistem perantara yang menengahi antara pengguna dan penyedia konten. Saat pengguna membuat permintaan ke web server, proxy ini akan menengahi permintaan tersebut untuk melakukan beberapa hal, termasuk menyimpan cache, melakukan redirect, dan autentikasi. Biasanya, instansi tertentu menggunakan proxy ini untuk pembatasan atau filter konten.
Kelebihan Proxy dan Fungsinya
Proxy memiliki beberapa fungsi utama yang sangat bermanfaat bagi penggunanya.
Berikut ini adalah fungsi proxy dalam penggunaan internet:
1. Mengontrol Penggunaan Internet Anak
Untuk memastikan penggunaan internet yang lebih aman bagi anak-anak, orang tua dapat membatasi akses internet dengan menggunakan proxy server. Dengan cara ini, mereka dapat mengontrol dan mencegah anak-anak mengakses situs-situs yang berbahaya.
2. Meringankan Bandwidth
Pengguna dapat memperoleh bandwidth dan koneksi internet yang lebih efisien dengan menggunakan proxy server. Proxy server juga berfungsi sebagai penyimpan web cache, yaitu menyimpan salinan situs web secara lokal, khususnya untuk situs-situs yang sering dikunjungi.
3. Memberikan Perlindungan Tambahan
Baik individu maupun organisasi dapat memanfaatkan proxy server untuk menciptakan koneksi yang lebih aman saat menjelajah internet. Bagi perusahaan atau instansi, sistem yang menjamin keamanan data sangat penting untuk mencegah kebocoran data sensitif ke pihak yang tidak berwenang.
4. Mengakses Website yang Diblokir
Proxy server memungkinkan pengguna untuk membuka situs web yang diblokir oleh pemerintah. Seperti yang telah dijelaskan, permintaan yang dikirim melalui proxy akan melewati proxy server dan bukan server ISP yang mungkin dikontrol oleh pemerintah.
Kekurangan Proxy dan Masalah Penggunaannya
Meskipun proxy memiliki banyak manfaat, penting untuk berhati-hati dalam penggunaannya karena terdapat beberapa risiko yang perlu dipertimbangkan.
Berikut adalah kekurangan proxy server:
1. Tidak Sepenuhnya Melindungi dari Serangan Cyber
Meskipun proxy server dapat membuat Anda mengakses internet dengan lebih aman, Anda tidak boleh sepenuhnya mengandalkan keamanannya. Banyak proxy server yang tidak menggunakan enkripsi, sehingga data pribadi Anda masih rentan terhadap kebocoran jika hacker menggunakan teknik hacking canggih.
2. Proxy Gratis Cukup Berisiko
Proxy gratis biasanya tidak dilengkapi dengan perangkat keras atau enkripsi back-end yang canggih. Anda mungkin akan menghadapi masalah kinerja dan keamanan data. Jika menemukan proxy server yang menawarkan layanan "gratis," sebaiknya hindari dan jangan menggunakannya.
3. Mudah Dilacak dan Disusupi
Sebagai jembatan antara pengguna dan internet, proxy server menyimpan banyak data, termasuk informasi pribadi pengguna. Jika hacker berhasil menyusup ke server ini, mereka dapat mengakses semua informasi sensitif Anda.
4. Proxy Memantau Aktivitas Internet Anda
Seringkali, proxy menyimpan data pengguna saat terhubung ke internet. Akibatnya, data Anda masih berisiko untuk dipantau oleh hacker atau dicuri dan disalahgunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
Di Mana Cara Setting Proxy?
Untuk mengatur proxy, Anda dapat melakukannya langsung di aplikasi seperti web browser, atau melalui pengaturan smartphone dan komputer. Berikut cara settingnya:
Cara Setting Proxy
Google Chrome
Di Google Chrome, Anda bisa mengatur proxy melalui menu tiga titik di pojok kanan atas halaman. Pilih menu Setelan, lalu ketikkan "Proxy" di kolom pencarian. Anda akan diarahkan ke pengaturan proxy perangkat.
Mengatur proxy server juga bisa menjadi solusi jika Anda mengalami masalah "Your Connection Is Not Private" di Google Chrome.
Mozilla Firefox
Untuk Mozilla Firefox, buka pengaturan browser dengan mengklik menu hamburger (tiga garis) di sudut kanan atas halaman, lalu ketikkan "proxy" di kolom pencarian. Klik Settings pada hasil yang ditampilkan, lalu atur proxy sesuai kebutuhan Anda.
Windows
Di Windows, Anda dapat menemukan pengaturan serupa di bagian Network and Internet (Jaringan dan Internet). Pilih Proxy Settings dan masukkan alamat IP proxy server yang ingin Anda gunakan.
Mac
Untuk pengguna Mac, pilih menu Apple > System Preferences, klik Network, pilih layanan jaringan dalam daftar di sebelah kiri, klik Advanced > Proxies.
Cara Setting Proxy di Smartphone
Untuk mengatur proxy di smartphone, akses pengaturan WiFi jika terhubung dengan WiFi, atau pengaturan APN jika menggunakan mobile data. Di bagian masing-masing, masukkan informasi seperti alamat IP dan port proxy server yang ingin Anda gunakan.
Kesimpulan
Melalui artikel ini, kami telah menjelaskan apa itu proxy, cara kerja, kelebihan, dan kekurangannya.
Penggunaan proxy dapat memberikan berbagai manfaat, termasuk meningkatkan keamanan saat browsing dan memungkinkan orang tua untuk mengontrol penggunaan internet anak-anak agar terhindar dari situs berbahaya. Namun, perlu diingat bahwa tidak semua proxy memberikan keamanan yang terjamin, terutama yang gratis. Proxy tidak memiliki fitur enkripsi sehingga masih ada celah bagi penyusup. Oleh karena itu, disarankan untuk menggunakan proxy server berbayar yang lebih aman, atau menggunakan VPN.
Proxy dan VPN memiliki fungsi yang mirip dalam mengamankan koneksi internet, namun ada perbedaan utama di antara keduanya. VPN mengarahkan semua lalu lintas internet dari perangkat, sementara proxy bekerja per aplikasi.
